Jumat, 01 November 2013
Puasa Sunnah 6 Hari Syawal
Puasa Syawal adalah merupakan bagian dari beberapa puasa sunnah yang ada dalam dalam ajaran Islam dan juga dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Puasa 6 Hari Bulan Syawal adalah merupakan bagian dari meneruskan puasa Ramadhan yang telah dilaksanakan selama 1 bulan penuh dan senantiasa untuk melanjutkan kebaikan dan amalan-amalan sunnah selepas bulan penuh kemuliaan Ramadhan Mubarak ini.
Dalil pelaksaan ibadah berpuasa sunnah dalam bulan Syawal ini adalah merujuk pada sebuah hadist yang artinya adalah :"Barangsiapa berpuasa penuh di bulan Ramadhan lalu menyambungnya dengan (puasa) enam hari di bulan Syawal, maka (pahalanya) seperti ia berpuasa selama satu tahun." (HR. Muslim).
Hikmah keutamaan puasa sunnah Syawal adalah salah satunya bahwasannya puasa selama 6 hari di bulan syawal merupakan juga menyempurnakan rangkaian ibadah puasa Ramadhan. maka barangsiapa yang berpuasa Ramadhan sebulan penuh, dan selanjutnya menunaikan berpuasa sunnah pada bulan Syawwal, maka dia akan mendapatkan pahala puasa selama setahun penuh.
Keutamaan dan manfaat berpuasa sunnah di bulan syawal ini tentunya adalah bagi orang-orang yang telah melaksanakan puasa sebulan penuh. Bila ada halangan karena sakit atau pun bepergian, maka alangkah baiknya sebelum memulai berpuasa, sudah membayar hutang puasa Ramadhan sebelumnya ataupun meng-qadhanya terlebih dahulu.
Beberapa keutamaan berpuasa 6 hari syawal yaitu :
Mendapatkan syafaat Rasulullah SAW karena telah menghidupkan sunnah-sunnah beliau termasuk dalam rangka shaum syawal ini selama 6 hari.
Merupakan salah satu jalan dan cara untuk selalu memupuk kecintaan dan keimanan dengan senantiasa beribadah baik itu wajib maupun sunnah.
Menutup beberapa kekurangan kita ketika kita sedang menjalankan puasa Ramadhan yang lalu.
Membiasakan puasa setelah Ramadhan menandakan diterimanya puasa Ramadhan, karena apabila Allah Ta'ala menerima amal seorang hamba, pasti Dia menolongnya dalam meningkatkan perbuatan baik setelahnya.
Ungkapan rasa syukur seorang hamba atas pertolongan dan ampunan yang telah dianugerahkan Allah kepadanya adalah dengan berpuasa setelah Ramadhan.
Cara mengerjakan puasa syawal ini 6 hari tersebut bukanlah hari-hari tertentu/terbatas dari bulan Syawwal. Namun boleh bagi seorang mukmin untuk memilihnya. Jika mau dia boleh berpuasa pada awal bulan, jika mau boleh berpuasa pada pertengahan bulan, dan jika mau boleh berpuasa pada akhir bulan, jika mau boleh mengerjakannhya secara terpisah-pisah.
Categories: Religi
Posted on 23.33 by Unknown
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Popular Posts
-
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pemalang, Dr Hj Erna Nuraini, MHLTh, Sc, kepada Media Rakyat di ruang kerjanya (18/2) menyampaik...
-
Cara Mempercepat Koneksi Modem Smartfren EVDO - Pada bulan maret yang lalu smartfren telah mengalami penurunan kecepatan internetnya diseba...
-
3 Langkah Hindari Radiasi Ponsel Dengan pesatnya perkembangan ponsel dan perangkat canggih lain, banyak orang mulai memikirkan dampak negati...
-
Pembangunan di segala sektor menjadi prioritas utama pemerintah Kabupaten Gunung Mas (Gumas) di tahun 2013 ini. Maupun peningkatan sarana...
-
Aneka burung besi punggawa kedaulatan negara Dengan spesifikasi tempur yang canggih, pesawat-pesawat tempur ini layak disegani. Waja...
-
Salah satu masalah sosial yang dihadapi masyarakat adalah sampah. Masalah sampah sangat mengganggu, terutama kalau tidak dikelolah dengan ...
-
Unggah – ungguh merupakan proses pengambilan tindakan yang dilakukan oleh seseorang sehingga menghasilkan tindakan yang tepat guna, t...
-
Konsep diri adalah pandangan kita mengenai siapa diri kita, dan itu hanya bisa kita peroleh lewat informasi yang diberikan orang lain kepad...
-
Pembelajaran Aktif merupakan sebuah konsep pembelajaran yang dipandang sesuai dengan tuntutan pembelajaran mutakhir. Oleh karena itu, s...
Blogger templates
Diberdayakan oleh Blogger.
0 komentar:
Posting Komentar